
Kisah tentang kehidupan si Edgy, Brilliant, Creepy, Sadistic, Anti-Social, and Cut the Bullshit Off’s girl, putri sulung keluarga Addams di sekolahan khususnya Nevermore.
Nilainya : 3/5
Serial dengan total 8 eps ini menceritakan bagaimana Wednesday berusaha memahami dunia di kesehariannya melewati masa-masa rebels seperti layaknya remaja normal seusianya. Hanya saja dia bagian dari keluarga Addams. Jadi ga ada yang bener-bener normal.
Untuk alur cerita sih, mirip-mirip ama kisah petualangan remaja dengan gimik supranatural ala-ala genre Fantasy Urban di serial Young Adult pada umumnya. Semi slice of life dengan satu kasus yang coba untuk diselesaikan.
Hanya saja yang ini punya sentuhan nyeleneh ala Keluarga Addams. Dan siapa lagi orang yang tepat buat memviusalisasikan ke eksentrikan keluarga kegelapan satu ini kalau bukan Tim Burton sendiri. Ya meski beliau ga menyutradarai seluruh eps nya sih. (4 eps awal doang)
Tapi hasilnya mantab sekali. Meski tidak segotik film-film beliau yang lain. Karena memang setting serial ini ada di dunia semi normal. Dan cuma Wednesday doang yang nyeleneh.
Terus ga hanya kehidupan pribadi Wednesday saja yang coba diangkat dalam serial ini. Tapi juga hubungannya dengan sang ibu. Juga sejarah sekolahan Nevermore dengan kedua orang tuanya saat mereka masih bersekolah di tempat tersebut.
Untuk sekolahan Nevermore itu sendiri, dari bangunannya mirip versi mini dari Hogward. Kastil dengan sejarah, misteri, dan ruang tersembunyi.
Sedang sistemnya sendiri mirip kaya Alfea College atau Academy of the Unseen Arts. Yang muridnya adalah anak-anak dari ras monster, mahluk mitos, juga pengguna kekuatan sejenis sihir urban. Alias sihir modern.
Sementara untuk bagian misterinya sih so-so. Aku udah bisa nebak di pertengahan cerita siapa musuh-musuhnya.
Serial ini juga banyak menyelipkan social commentary dengan nada sinis dan sarkas yang keluar dari ketidakperdulian Wednesday dalam menanggapi situasi dan kondisi. Salah satu hal yang aku suka dari karakter Wednesday di serial ini.
Sedangkan Wednesday nya sendiri diperankan dengan bagus oleh Jenna Ortega. Ekspresi dan gelagatnya pas lagi awkward bikin ikutan ngerasa awkward.
Selain itu aku juga suka karakter temen-temen sekolahnya. Terutama si sweet colorfull werewolf Enid yang cakep dan ceria. Sayang porsinya kurang banyak, dan kurang penting.
Mungkin kalau nanti dibikin musim lanjutannya, hanya dengan cerita 2 cewek sekamar itu, ato ama si Eugune berpetualang menghadapi hal-hal remeh dalam hidup semi ajaib mereka saja sudah cukup buat menarik minatku menonton.
Terus itu si Christina Ricci, gila, aku sempet ga ngenali. Pemeran Wednesday dari film tahun 1991. Yang mana Wednesday versi dialah yang paling sering muncul saat kita cari di internet sebelum serial ini muncul. Dan karakternya dalam serial ini cukup appropriate kalau menurutku.
Buat endingannya sendiri cukup standar. Mungkin cenderung rada cheesy sih, kalo boleh bilang. Cuma ngerasa sedikit kebayar aja saat ngeliat progress emosi develop dari Wednesday di akhir eps.
Rekomen buat yang suka ama genre Comedy Horror kaya jenis film Vanpire Cina ato Goosebumps dan Scooby-Do gitu. Cuma nuansanya khas Tim Burton.
Terus yang terakhir, itu yang meranin Morticia muda cakep.<3 Tapi Catherine punya lekuk tubuh yang manteb saat pake long dress khasnya Morticia. 😍