Alat Bantu ku Belajar Bahasa Secara Otodidak

Dan setelah sebelumnya aku tulis bagaimana cara awal ku buat mulai belajar bahasa, di tulisan kali ini aku mau bahas hal yang ku lakukan untuk melatih dan membiasakan apa yang sudah ku pelajari sebelumnya.

Karena menurutku satu-satunya cara untuk lancar melakukan sesuatu, terutama berbicara, adalah dengan melatihnya setiap ada kesempatan. Alias biar terbiasa. Jadi pas denger atau mau ngomong, otak udah ga delay mikir dulu.

Nah, jadi di bawah ini aku tulis 4 alat bantu yang setidaknya aku gunain. Bukan sebuah patokan. Karena alat belajar itu bisa sangat beragam buat masing-masing orang. Tapi menurutku alat yang ku tulis ini masih cukup essensial lah.

1. Text Book (Buku Pelajaran)

Karena kita akan belajar sendiri maka ada baik nya untuk memiliki sebuah buku panduan sebagai sarana untuk mempermudah kita dalam belajar. Meski tidah harus berbentuk buku secara fisik, dan tidak harus memiliki kulikulum yang standar. Tapi setidaknya kita perlu itu untuk guiding kita. Dan jelas untuk kita belajar struktur dan pola kalimatnya.

Biasanya untuk Text Book ada banyak macamnya di pasaran. Gugling pasti nemu deh. Kalau mau ngirit coba cari di pasar buku bekas.

2. Media menambah kosakata

Media yang ini paling gampangnga adalah kamus bahasa atau semacamnya. Tapi bila dirasa susah masuk dan membosankan, bisa cari buku yang bergambar, atau Apps yang sekarang udah banyak banget, dan punya visual yang menarik.

Kalau aku dulu pas belajar bahasa inggris pakenya kamus. Di samping karena Apps masih belum happening, juga karena aku bisa mengatur apa yang pengen aku pelajari. Jadi aku sendiri yang menentukan kata apa yang pengen aku tahu.

Bisa juga dari media lain seperti video learning by sleep yang ada banyak di yutup. Atau dari film, komik, dan juga lagu. Tapi yang ada subtitle ama translate-annya. 😀

3. Media menghapal

Untuk bagian ini, kita bisa menggunakan media apa saja sebenarnya. Yang penting membantu kita untuk membiasakan dan memperlancar ingatan.

Kita bisa gunaka Apps yang menarik minat kita. Entah yang model quiz, atau yang model Spaced repetition macem Flashcard gitu.

Terus ada banyak cara dan metode untuk menghapal di internet.

Seperti membagi kolompok kata, memprioritaskan kata tertentu, dsb. Tinggal cari saja, dan gunakan yang terasa pas buat kita.

Kalau aku sih, ngapalin kata yang aku suka atau yang aku perlukan dulu. Dan harus bolak-balik buka kamus.

4. Media berlatih

Sama seperti menghapal, kita juga bisa menggunakan segala macam media untuk berlatih.

Tapi sebisa mungkin libatkan faktor mendengar, membaca, menulis, dan bicara dalam melakukannya.

Seperti contohnya; kita bisa melatih pendengar dari lagu atau film, Podcast atau vlog, agar terbiasa dengan pelafalan sebuah kata dari banyak sumber. Kalau susah dengernya, coba turunin kecepatannya jadi 0.75x. Pokoknya lebih pelan dikit.

Kemudian kita bisa belajar untuk membaca dengan media yang kita minati. Seperti komik, novel, atau bacaan lainnya. Dan usahakan untuk membacanya dengan bersuara. Jadi kita juga bisa ngerangkap sedikit-sedikit melatih pengucapan dan berbicara.

Aku biasanya sih, baca artikel yang menarik minat biar ada niat buat terus baca. 🙂 Seperti artikel tentang film berbahasa inggris. Atau komik dan manga dalam bahasa aslinya.

Sedang untuk melatih pelafalan dan cara bicara lebih lanjut, kita bisa menirukan bagaimana si pembicara aslinya ngomong. Alias Shadowing. Jadi kaya pura-pura jadi Harry Potter, atau pura-pura jadi Groot. Yang cuma ngomong : I am Groot. 😀

Di samping itu kita juga bisa menggunaan media sosial atau Apps untuk langsung melakukan perbincangan dengan para Native Speaker dan minta koreksi mereka. Karena memang cara yang paling efektif untuk melatih speaking ya harus speaking. Melatih conversation ya harus melakukan conversation.

Jaman sekarang udah banyak Apps chat atau yang menyediakan jasa tandem ngobrol. Jadi coba aja.

Dan itulah cara serta alat bantuku untuk belajar bahasa secara otodidak. Sisanya setelah ini adalah terus melakukan penyerapan kosakata. Karena bahasa itu tidak akan pernah habis buat terus dipelajari. Bahkan sampai sekarang pun, masih sering aku menemukan kata bahasa inggris yang aku tidak tahu artinya.

Yang paling baru itu kata Undulated. Yang artinya bergelombang.

Ya, jadi seperti itu dulu tulisan kali ini. Ga pernah nulis dengan tema dan struktur seperti ini sebelumnya. Jadi kalau jatuhnya malah tambah bikin pusing, ya, maaf. Rencana ke depannya aku mau nyoba buat nulis model-model artikel gitu. Biar lebih enak dibaca.

Jadi sampai di sini dulu. Bai…

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.