Serial drama komedi keluarga yang hangat dan juga mengharukan.
Di adaptasi dari sebuah film dengan judul 17 Again, serial ini bercerita tentang seorang ayah yang secara ajaib kembali ke wujud 18 tahun yang lalu.
Tapi karena ini murni drama tentang keluarga, maka jangan diambil pusing alasan dan penyebab tokoh utama tiba-tiba menjadi muda. Karena itu cuma gimik belaka.
Semisal pun diganti tokoh utamanya mati terus masuk keraga orang lain atau tiba-tiba oprasi jadi robot atau gimana gitu juga inti cerita ga bakalan berubah.
Meski di dominasi dengan cerita keluarga, namun serial ini masih punya kisah cinta yang romantisnya dewasa.
Karakternya menghibur. Dan juga cukup meyakinkan.
Karena selama nonton, aku merasa si tokoh utama itu bukanlah seorang anak muda. Alias Ajushi. Jadi saat bersama anaknya kerasa kaya bapak, dan saat bersama istrinya kerasa kaya pasangan, terlepas beda umurnya tampak sekali.
Dan adegan mereka berdua romantis-romantis aja sih menurutku.
Begitu juga karakter si istri. Di tulis dengan bagus sebagai seorang wanita ‘petarung’ yang bertanggung jawab dan gigih.
Yang jadi juga cakep meski udah berumur. Terus yang meranin versi muda nya itu mirip idol indonesia 🙂
Ama yang jadi guru ceweknya, cakep.
Tokoh pendukung cowoknya yang atlit itu juga digambarkan sebagai pria yang baik tapi tidak sampai mencuri simpati. Menurutku itu penggambaran yang pas melihat dari segi cerita.
Serial ini mengangkat tema tentang membangun sebuah keluarga. Baik yang sedarah ataupun yang ga sedarah.
Tentang menjadi orang tua, dan menjadi seorang anak.
Juga tentang prasangka populer mengenai pernikahan dini dan perceraian, serta dampaknya dalam kehidupan.
Sangat menghibur, meski ringan. Dan tidak terasa membosankan atau dipanjang-panjangin. Karena meski temanya memang sederhana, namun karena tentang keluarga, jadinya tidak hanya terfokus pada tokoh utamanya doang.
Adegan salah paham istri, anak, dan temen cowok anaknya itu kocak dan menghibur.
Endingnya lumayan bagus. Tipikal film-film keluarga. Setiap tokoh jahat dapat redemtion arc. Alias jadi baik. Dan hepi ending.
Nilainya : 3.8/5
Juga spesial efeknya yang meski sederhana tapi effort bikinnya itu pantas buat di apresiasi.
Potentially spoiler section.
Punya adegan extra di akhir eps yang memberi informasi tambahan dari keseluruhan eps. Mirip cerita bonus gitu.
Sangat menarik sebenarnya, hanya saja adegan extra itu kerap kali merusak mood karena tampil tepat setelah eps berakhir, dan punya vibe yang jauh berbeda.
Semisal saat akhir eps menunjukan adegan menegangkan atau menyedihkan, beberapa saat kemudian langsung diganti dengan adegan yang menghangatkan. Jadi penonton tidak bisa bener-bener menghargai adegan extra tersebut dengan sepenuh perasaan.
Bagus kalau pas akhir eps nya adegan mengharukan terus adegan extranya juga mendukung adegan adegan akhir tersebut, jadi adegan tadi bakal berasa lebih mengena gitu.
Hidup itu Hobby 