Dan sangat disayang kan Rebecca Chamber ga pernah muncul di layar lebar sampai pada akhir nya. sadkry
Sebuah pencapaian buat film yang di adaptasi dari video game dapat bertahan hingga 6 episode.
Film ke 6 juga sekaligus film terakhir dari franchise Resident Evil ini menceritakan tentang asal muasal sekaligus conclusion dari kisah ajaib petualangan Alice in wasteland ini. (Yang mungkin hanya akan memuaskan penggemarnya saja. Buat penonton umum sih belum tentu)
Mengambil tempat 3 minggu setelah kejadian di akhir film sebelumnya, kisah Alice dimulai dengan tujuan kembali ke lokasi dimana film pertama di mulai. Yaitu Hive di Raccon City. Meski misi baru Alice kali ini tampak menarik, tapi karena terlalu dipaksakan maka jadi punya banyak plot hole dan terlihat ga masuk akal. Alhasil yang di dapat hanya adegan aksi thrill yang kemudian akan jadi terasa membosankan di tengah film karena ritmenya diulang-ulang sepanjang film 😦
Buat special efek dan aksinya sih menarik buat di tonton, karena genre film ini bukan lagi jombie outbreak/apocalypse ato survival horror lagi. Melainkan Superhero vs monster ato semacam sci-fi fantasy gitu. (Senada ama Underworld) Jadi isinya aksi spektakuler Alice tarung ama monster-monster dari dunia Final Fantasy. :p
Tapi dari semua itu film ini cukup menghibur. Masih watchable sih menurutku. Lebih baik dari yang After Life dan Retribusi kemarin. Meski masih belum mengimbangi seri pertama dan Apocalypse nya. (And do not mention the Extinction, because its already extinct)
Karena film ini di rate 17+ maka disarankan ga bawa anak kucil nonton. Dan buat yang yang ga suka kaget-kaget, ato liat darah-darah, disarankan ga nonton. 🙂
Tapi hal paling bagus dari film ini adalah : ini merupakan film terakhir Resident Evil Alice story. Yes!
Hidup itu Hobby 